Magister Ilmu Ekonomi

FGD PS-MIE UNEJ Dorong Penguatan Perangkat Pembelajaran Berstandar Internasional

Program Studi Magister Ilmu Ekonomi (PS-MIE), Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jember (FEB UNEJ) menggelar Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Perangkat Pembelajaran Berstandart Internasional” pada tanggal 13–14 November 2023. Kegiatan ini bertujuan menyusun dan menyempurnakan dokumen pembelajaran yang mengadopsi standar internasional dan berbasis Outcome-Based Education (OBE).

Penyelenggaraan FGD ini dilatarbelakangi oleh tuntutan globalisasi dan pesatnya perkembangan teknologi digital yang menuntut perguruan tinggi untuk adaptif dan responsif dalam menyesuaikan kurikulum dan sistem pembelajarannya. Kurikulum yang dinamis dan kontekstual menjadi kunci dalam mencetak lulusan yang tidak hanya kompeten secara nasional, tetapi juga mampu bersaing secara global.

Sebanyak 30 peserta dari kalangan dosen, tim kurikulum, Unit Penjaminan Mutu Prodi, hingga pimpinan fakultas mengikuti kegiatan ini. FGD ini dirancang dalam dua sesi utama, yaitu pemaparan materi benchmarking kurikulum internasional oleh Prof. Dr. Akhmad Fauzi dari IPB University, dan sesi diskusi serta evaluasi perangkat pembelajaran PS-MIE.

Materi yang disampaikan narasumber mencakup filosofi kurikulum dinamis, pengenalan konsep Doughnut Economics, serta integrasi prinsip-prinsip OBE dalam pengajaran. Diskusi juga mencakup tantangan dalam menyusun kurikulum yang adaptif terhadap perkembangan teknologi, termasuk kecerdasan buatan (AI) dan pendekatan analisis data.

Kegiatan FGD ini menghasilkan sejumlah dokumen penting seperti RPS, Silabus, Kontrak Kuliah, Rencana Tugas Mahasiswa (RTM), dan Lembar Kerja Mahasiswa (LKM), yang semuanya disesuaikan dengan standar internasional dan prinsip OBE. Semua dokumen disusun oleh dosen PS-MIE dengan pendampingan tim fasilitator dari LPMPP Universitas Jember.

Menurut Dr. Endah Kurnia Lestari, ME., selaku Koordinator PS-MIE dan penanggung jawab kegiatan, FGD ini merupakan langkah penting dalam kerangka besar strategi daya saing global program studi. Ia menekankan bahwa peningkatan mutu pembelajaran akan berdampak langsung pada mutu lulusan dan citra institusi di mata publik.

Indikator keberhasilan kegiatan ini ditentukan oleh peningkatan jumlah RPS berstandar internasional dan berbasis OBE dari baseline 60% menjadi target 100% hingga akhir tahun 2023. Hal ini mencerminkan komitmen PS-MIE untuk terus meningkatkan kualitas akademik yang terukur dan terstandarisasi.

Dengan terlaksananya FGD ini, PS-MIE FEB UNEJ menegaskan komitmennya dalam mendukung transformasi pendidikan tinggi menuju standar internasional. Ke depan, kegiatan serupa akan menjadi agenda rutin dalam rangka memastikan kurikulum dan perangkat pembelajaran senantiasa relevan, adaptif, dan berorientasi pada kebutuhan zaman.

Melalui pembelajaran yang inovatif dan kurikulum yang selaras dengan perkembangan global, PS-MIE berharap lulusan yang dihasilkan tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga mampu menjadi motor penggerak pembangunan wilayah dan nasional yang berkelanjutan.